Berita & Acara

PIK2 RESMIKAN “TAMAN BUAH GREENBELT” DI HARI MENANAM POHON INDONESIA

Dec 03, 2025

PIK2 RESMIKAN “TAMAN BUAH GREENBELT” DI HARI MENANAM POHON INDONESIA

Dalam momentum Hari Menanam Pohon Indonesia, pada 28 November 2025, PIK2 meresmikan “Taman Buah Greenbelt”, area pengembangan baru dari Greenbelt PIK2 yang difungsikan sebagai ruang riset, edukasi, dan pelestarian ekologis. Kawasan ini akan menjadi pusat R&D untuk pohon buah serta spesies endemik low-land yang mulai langka, sebagai langkah penting menambah biodiversitas dan memperkuat ketahanan ekologi di kawasan PIK.

Peresmian dilakukan melalui kegiatan Menanam Pohon Bersama dengan 500 bibit sebagai koleksi awal taman. Kehadiran Ketua IALI Banten, Ir. Irina Mildawani, MT, Ph.D, bersama Indonesian Horticultural Professional Certification Body, Karen Tambayong, jajaran Direksi Agung Sedayu Group, serta anak-anak Sekolah Chevalier menjadikan acara ini semakin bermakna. Ir. Irina Mildawani, MT, Ph.D, menegaskan pentingnya langkah ini. “Yang kita lakukan hari ini bukan sekadar ceremony menanam pohon, melainkan investasi biologis. Setiap pohon akan menjadi produsen oksigen yang menyerap karbon dan menurunkan suhu, suatu kebutuhan mendesak untuk melawan pemanasan global,” ujarnya.

Sementara itu, Ade Yusuf, Lanskap Management Director Agung Sedayu Group, menekankan peran taman ini sebagai pusat pembelajaran dan pelestarian tanaman langka. “Kami memperkenalkan kembali tanaman yang mulai punah ke habitatnya, sekaligus menambahkan tanaman introduksi. Harapannya, Taman Buah Greenbelt dapat menjadi library yang membanggakan di masa depan,” jelasnya.

Melalui peresmian ini, PIK2 menegaskan komitmennya bahwa pohon bukan hanya elemen estetika, tetapi penopang kualitas hidup, penyedia oksigen, penjaga iklim mikro, habitat biodiversitas, hingga penyimpan air. Taman Buah Greenbelt diharapkan menjadi ruang rekreasi hijau, pusat interaksi masyarakat, sekaligus pengingat bahwa satu bibit kecil dapat tumbuh menjadi manfaat besar bagi lingkungan dan generasi mendatang.